jpnn.com, TARAKAN - Bea Cukai Tarakan kembali menunjukkan komitmennya dalam memberantas peredaran narkotika di wilayah perbatasan.
Kepala Kantor Bea Cukai Tarakan Johan Pandores menyampaikan pihaknya bersama BNN telah melakukan penindakan dalam operasi gabungan pada Sabtu (18/1).
Dalam operasi yang dilakukan di perairan Talisayan, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur tersebut, petugas mengamankan sebuah kapal kayu berwarna kuning yang diawaki oleh empat orang.
“Setelah pemeriksaan menyeluruh, petugas menemukan dua karung berisi 25 bungkus dengan label merek teh yang ternyata berisi sabu seberat 25.313 gram,” beber Johan dalam keterangannya, Rabu (12/2).
Johan menyebut keberhasilan ini merupakan hasil dari sinergi kuat antara Bea Cukai, BNN, serta aparat penegak hukum lainnya dalam upaya mencegah peredaran narkoba yang kerap memanfaatkan jalur perairan sebagai jalur penyelundupan.
Pemusnahan barang bukti yang dilakukan dalam konferensi pers yang digelar pada Jumat (7/2) lalu tersebut menjadi simbol komitmen bersama dalam menjaga keamanan negara dari ancaman narkotika.
Dia menegaskan pihaknya akan berupaya memperketat pengawasan dan meningkatkan efektivitas penindakan di wilayah perbatasan.
"Semoga langkah-langkah ini dapat menekan peredaran narkotika di Indonesia, sehingga menciptakan lingkungan yang lebih baik,” ujar Johan. (mrk/jpnn)