MAKI Sebut DPRD Jatim Absen di Tengah Musibah Ponpes Al Khoziny, Singgung Empati

1 month ago 31

Rabu, 01 Oktober 2025 – 21:50 WIB

MAKI Sebut DPRD Jatim Absen di Tengah Musibah Ponpes Al Khoziny, Singgung Empati - JPNN.com Jatim

MAKI Jatim melontarkan kritik keras kepada DPRD Jatim yang dinilai absen dalam tragedi ambruknya musala Ponpes Al Khoziny Sidoarjo.

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Jawa Timur berduka setelah bangunan musala Pondok Pesantren Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo ambruk. Musibah ini menyebabkan para santri luka-luka dan empat di antaranya dilaporkan meninggal dunia.

Di tengah musibah tersebut, kritik keras datang dari Koordinator Wilayah MAKI Jatim Heru Satriyo. Dia menyoroti ketidakhadiran anggota DPRD Jatim, terutama yang berasal dari Dapil Sidoarjo.

Menurutnya, hal itu berbeda dengan tindakan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa yang mempercepat kepulangannya dari Misi Dagang di Sumatera Selatan untuk meninjau langsung.

Tak hanya itu, Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak dan Sekdaprov Jatim Adhy Karyono juga lebih dulu hadir di lokasi kejadian.

“Ini namanya mbahnya kebacut. Wakil rakyat yang dipilih masyarakat malah tidak punya sense of crisis dan kepedulian terhadap musibah. Kebangetan sekali, benar-benar terjadi di DPRD Jawa Timur,” kata Heru dalam keterangan tertulis, Rabu (1/10).

Heru pun memberikan catatan merah terhadap DPRD Jatim. Sebagai bentuk tekanan publik, dia sampai menggagas petisi dengan tagar #bubarkandwanjatim.

Dia menyatakan siap memimpin aksi besar jika dukungan masyarakat terhadap petisi itu terus menguat.

“Kita lihat arah dukungan petisi ini. Kalau masyarakat menghendaki, saya siap memimpin aksi besar untuk menyegel kantor DPRD Jatim. Suara rakyat adalah suara langit,” ucapnya.

MAKI Jatim melontarkan kritik keras kepada DPRD Jatim yang dinilai absen dalam tragedi ambruknya musala Ponpes Al Khoziny Sidoarjo.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News

Read Entire Article
| | | |