jateng.jpnn.com, SEMARANG - PT KAI menargetkan jalur rel kereta api antara Stasiun Gubug dan Stasiun Karangjati di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, yang terputus akibat banjir, dapat kembali dilintasi pada Jumat (24/1).
"Mudah-mudahan satu lajur sudah bisa terhubung dengan kecepatan terbatas," ujar EVP of Corporate Secretary PT KAI, Raden Agus Dwinanto Budiaji di Semarang, Kamis (23/1).
Proses pemadatan material dan pengecekan keselamatan pada salah satu lajur rel yang tergerus banjir telah rampung pada Kamis sore.
Namun, Agus menegaskan masih ada syarat keamanan yang perlu dipenuhi sebelum jalur tersebut benar-benar digunakan.
Setelah pemadatan material dimaksimalkan, PT KAI akan melakukan uji lintasan menggunakan rangkaian kereta dan lokomotif.
"Kami berusaha secepatnya menyelesaikan, namun faktor keamanan tetap menjadi prioritas utama," tambahnya.
Dengan operasional salah satu lajur yang segera kembali berjalan, PT KAI berharap dapat mengurangi dampak pola operasi memutar yang diterapkan pada sejumlah kereta api rute Semarang-Surabaya.
"Kami percepat penyelesaian satu lajur agar waktu tempuh kereta bisa kembali mendekati normal," jelas Agus.
