Dua Hal Penting Agar Angka Harapan Hidup Sehat Bagi Lansia Meningkat

1 day ago 19

Dua Hal Penting Agar Angka Harapan Hidup Sehat Bagi Lansia Meningkat

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Kolaborasi lintas sektoral untuk membangun komunitas peduli lansia di Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, Rabu (28/5). Foto: Romaida/jpnn)

jpnn.com, JAKARTA - Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Keluarga dan Kependudukan Kemenko PMK Woro Srihastuti Sulistyaningrum mengungkapkan Indonesia telah memasuki struktur penduduk tua.

Hal itu ditandai dengan penduduk lansia melebihi 10 persen dari total penduduk.

Tahun 2024, ada 21 provinsi dengan persentase lansia melebihi 10 persen dari total penduduk di daerah tersebut.

Woro menjelaskan angka harapan hidup yang meningkat menjadi 71,57 tahun pada 2021, tidak sejalan dengan angka harapan hidup sehat yang hanya 60,7 tahun.

Artinya, Woro menerangkan rata-rata lansia menjalani 11 tahun kehidupannya dalam kondisi sakit.

Seiring bertambahnya usia, lansia diketahui menghadapi masalah kesehatan kronis dan penurunan fungsi fisik.

Kondisi ini menurunkan kualitas hidup lansia, dan berpotensi meningkatkan beban keluarga serta mengganggu sistem kesehatan nasional jika tidak diatasi.

"Mengingat tantangan lansia meliputi aspek fisik, mental, dan sosial, termasuk risiko malnutrisi dan isolasi," kata Woro dalam acara Bakti Sepanjang Usia: Membangun Komunitas Peduli Lansia di Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, Rabu, (28/5)..

Dukungan keluarga dan merasa dicintai, meningkatkan angka harapan hidup sehat bagi para lansia.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |