jabar.jpnn.com, KOTA BOGOR - Menghadirkan sektor keuangan berkelanjutan di Indonesia penting dilakukan oleh berbagai pihak.
Bukan hanya pemerintah, tetapi seluruh stakeholders lainnya juga harus terlibat. Salah satunya melalui program Inisiatif Keuangan Berkelanjutan Indonesia (IKBI).
Mengutip dari situs resmi https://ikbi.org, IKBI hadir sebagai platform multipihak yang didirikan pada 31 Mei 2018 untuk mendorong penerapan keuangan berkelanjutan secara inklusif di Indonesia.
Kehadiran IKBI berupaya mendukung penerapan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 51 Tahun 2017 tentang Keuangan Berkelanjutan dan mendorong kontribusi aktif lembaga jasa keuangan (LJK) terhadap target pemerintah dalam mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) serta pengendalian perubahan iklim.
IKBI memiliki komitmen untuk memperkuat kapasitas industri dalam mengadopsi prinsip keuangan berkelanjutan dengan menghimpun berbagai lembaga keuangan.
IKBI mendorong penerapan praktik keuangan yang memperhatikan aspek lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG) dengan melakukan sinergitas, baik dengan pemerintah maupun sektor swasta.
Keuangan berkelanjutan memiliki tujuan untuk menciptakan sistem keuangan yang tidak hanya berorientasi pada keuntungan, tetapi juga berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat dan kelestarian lingkungan.
Hadirnya IKBI berperan dalam memfasilitasi implementasi kebijakan keuangan berkelanjutan yang sesuai dengan standar global.