jpnn.com, SEMARANG - PT Indonesia Benxing New Material, perusahaan yang memproduksi bahan kimia Methyltin Mercaptide atau PVC Heat Stabilizer yang berlokasi di Kawasan Industri Wijaya Kusuma, Semarang resmi memperoleh fasilitas fiskal kawasan berikat.
Fasilitas yang diberikan Kanwil Bea Cukai Jateng DIY tersebut diyakini akan memperkuat efisiensi produksi sekaligus mendorong ekspor ke pasar global.
PT Indonesia Benxing New Material dengan investasi awal mencapai Rp 50 miliar berkomitmen mengembangkan industri kimia berorientasi ekspor.
Produk yang dihasilkan perusahaan digunakan sebagai penstabil panas dalam proses pembuatan plastik PVC, dan saat ini telah menembus pasar Amerika Serikat serta India.
Keberhasilan ini tidak hanya memperluas jaringan ekspor, tetapi juga memperkokoh rantai pasok industri kimia dalam negeri.
Direktur PT Indonesia Benxing New Material, Cheng Pu menyampaikan fasilitas kawasan berikat menjadi faktor penting dalam meningkatkan efisiensi dan daya saing perusahaan.
Dia pun berterima kasih atas dukungan pemerintah melalui pemberian fasilitas ini.
"Dengan kemudahan yang diberikan, kami dapat mengoptimalkan proses produksi dan memperluas jangkauan ekspor ke berbagai negara,” ujar Cheng Pu.




















































