jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno merespons atas kasus keracunan siswa di Kota Bogor yang diduga akibat makanan dari Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Menurut Eddy, peristiwa di Bogor dan juga sebelumnya di Cianjur menjadi momentum evaluasi untuk memperkuat dan meningkatkan perbaikan bagi pelaksanaan program MBG ke depannya.
Dia mengingatkan program MBG merupakan inisiatif yang sangat penting untuk meningkatkan kualitas gizi generasi muda.
"Insiden di Bogor dan sebelumnya Cianjur ini menjadi pengingat bagi kita semua bahwa upaya baik tersebut perlu terus dibarengi dengan penguatan sistem pelaksanaan di lapangan," kata Eddy dalam keterangannya, Sabtu (10/5).
Anggota DPR Dapil Bogor dan Cianjur ini mendukung berbagai langkah mitigasi terhadap kasus ini dan yakin proses evaluasi dan perbaikan akan dilakukan.
Secara khusus, Eddy memberikan perhatian penuh terhadap kasus ini, karena terjadi di Kota Bogor dan Cianjur yang merupakan daerah pemilihan (Dapil)-nya.
"Insyaallah saya siap membantu pemulihan para siswa agar bisa kembali sekolah dan agar ke depannya penyajian MBG memenuhi standar kesehatan yang sudah ditetapkan Badan Gizi Nasional (BGN)," ujar Eddy.
Dia juga mendukung langkah cepat Wali Kota Bogor Dedie Rachim yang melakukan penyelidikan epidemiologi (PE) lanjutan pada 13 sekolah bersama dengan puskesmas, serta berkoordinasi dengan rumah sakit tentang pengambilan sampel dari muntahan pasien yang dirawat inap.