jpnn.com, JAKARTA - Perumda Pasar Jaya bersama PT Jalin Pembayaran Nusantara (Jalin), dan PT. Netzme Kreasi Indonesia (Netzme) melakukan kolaborasi guna mempercepat digitalisasi sistem transaksi di lingkungan pasar DKI Jakarta.
Kerja sama itu diperkuat dengan penandatangan Nota Kesepahaman (MoU) dilakukan di Kantor Pusat Perumda Pasar Jaya, Jalan Cikini Raya, Kota Jakarta Pusat. Senin (10/11).
Direktur Utama Perumda Pasar Jaya, Agus Himawan Widiyanto mengatakan langkah strategis itu menjadi bagian dari komitmen Pasar Jaya untuk menghadirkan kemudahan dan keamanan bertransaksi bagi para pedagang serta pembeli di pasar tradisional.
"Kami menyampaikan apresiasinya atas kerja sama ini yang diharapkan akan meningkatkan efisiensi dan modernisasi transaksi pedagang di pasar-pasar tradisional," ungkap Agus dalam siaran persnya, Selasa (11/11).
Dalam kerja sama ini, Netzme akan menyediakan perangkat QRIS Soundbox, sebuah inovasi yang bisa memudahkan pembayaran menjadi lebih cepat.
Sebagai tahap piloting awal, QRIS Soundbox akan tersedia di 10 pasar di wilayah DKI Jakarta, yaitu dua pasar di setiap wilayah berikut: Palmerah dan Baru Metro Atom (Jakarta Pusat), Cengkareng dan Tomang Barat (Jakarta Barat), Kramat Jati dan Perumnas Klender (Jakarta Timur), Kebayoran Lama dan Tebet Barat (Jakarta Selatan), serta Sunter Podomoro dan Koja Bau (Jakarta Utara).
Selanjutnya, sosialisasi akan diperluas ke seluruh pasar di DKI Jakarta yang dikelola oleh Perumda Pasar Jaya.
CEO PT Netzme Kreasi Indonesia (Netzme), Vicky Ganda Saputra mengungkapkan pihaknya berkomitmen untuk memberikan dukungan teknologi yang tangguh dan mudah digunakan untuk para pedagang pasar.
Kolaborasi ini menjadi salah satu upaya mendukung transformasi digital di sektor pasar tradisional sebagai respons terhadap perkembangan teknologi dan kebutuhan konsumen akan kemudahan bertransaksi secara digital.




















































