jatim.jpnn.com, SURABAYA - PD Pasar Surya resmi memulai tahapan modernisasi Pasar Keputran Selatan. Meski bangunan lama pasar akan segera dibongkar, aktivitas perdagangan dipastikan tetap berjalan dengan dipindahkannya pedagang ke Tempat Penampungan Sementara (TPS) sejak Rabu (17/12).
Langkah ini menjadi penanda dimulainya transformasi Pasar Keputran Selatan menuju pasar rakyat yang lebih bersih, tertata, dan nyaman tanpa mematikan roda ekonomi pedagang. Selama masa transisi, pedagang tetap berjualan seperti biasa di TPS yang telah disiapkan tak jauh dari lokasi.
Direktur Utama PD Pasar Surya, Agus Priyo mengatakan revitalisasi dilakukan secara bertahap dan terencana karena Pasar Keputran Selatan merupakan aset daerah yang seluruh prosesnya harus mengikuti mekanisme lelang.
“Alhamdulillah, pemenang lelang pembongkaran sudah ditetapkan. Proses pembongkaran bangunan lama mulai dilaksanakan Kamis (18/12),” ujar Agus.
Pembongkaran pasar lama diperkirakan berlangsung selama kurang lebih 25 hari dan ditargetkan selesai pada pertengahan Januari 2026.
Selama proses tersebut, area sekitar lokasi akan dipasangi pengaman berupa anyaman bambu guna memastikan keselamatan pedagang, pekerja, dan masyarakat sekitar.
Pengamanan serupa juga akan diterapkan saat proyek revitalisasi fisik pasar dimulai. Kenyamanan dan keamanan pedagang menjadi prioritas utama selama seluruh tahapan berlangsung.
“Setelah pembongkaran selesai, akan dilanjutkan dengan proses lelang pelaksana revitalisasi dan pengawas proyek,” jelasnya.



















































