Pendidikan Militer Ala Dedi Mulyadi Siap Sasar Orang Dewasa Bermasalah

3 hours ago 16

Sabtu, 10 Mei 2025 – 14:22 WIB

Pendidikan Militer Ala Dedi Mulyadi Siap Sasar Orang Dewasa Bermasalah - JPNN.com Jabar

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. Foto: Diskominfo Jabar.

jabar.jpnn.com, BANDUNG - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi berencana memperluas sasaran pendidikan karakter di barak militer. Semula program ini hanya menyasar siswa atau pelajar bermasalah.

Dedi mengungkapkan, program ini harus dilakukan karena masyarakat merasa resah mengenai banyak warga bermasalah seperti aksi premanisme dan mabuk-mabukan di tempat umum, tukang palak hingga mengganggu iklim investasi.

"Begini ada dua hal yang berperilaku pidana maka proses hukum akan tetap berjalan. Kemudian ada upaya yang bisa dilakukan terhadap mereka yang tidak memiliki unsur pidana tapi bikin resah yaitu dibawa ke barak militer setelah program bela negara pendidikan kedisiplinan untuk anak selesai," ujar Dedi Mulyadi dalam keterangan resmi, Sabtu (10/5/2025).

Program untuk warga bermasalah dikirim ke barak militer, akan diterapkan dalam waktu dekat ini.

"Mudah-mudahan bulan Juni kami sudah mulai berjalan. Jadi pemuda dewasa nakal yang preman, yang mau jadi preman, tukang mabok, tukang bikin onar, mengganggu pasar perempatan mengganggu investasi," jelasnya.

Mengenai keluarga yang ditinggalkan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat tetap akan bertanggung jawab.

"Nanti kami kirim ke barak militer. Tetapi ada keluarga yang ditinggalkan, nah untuk keluarga mereka yang ikut pendidikan, kami suruh bekerja. Jadi kuli bangunan, tukang pikul, tukang macul, kemudian kami berikan upahnya, kirim ke keluarga," kata dia.

Sebelumnya, Dedi Mulyadi mengatakan, pembinaan karakter secara semi militer untuk warga yang bermasalah penting dilakukan, karena banyak para pencuri yang sudah masuk dalam penjara, ketika keluar dari jerat hukum justru semakin pandai.

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi berencana memperluas sasaran pendidikan karakter di barak militer.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News

Read Entire Article
| | | |