jpnn.com, JAKARTA - Badan Gizi Nasional (BGN) melaporkan realisasi anggaran Program Makan Bergizi Gratis (MBG) telah mencapai Rp 43,474 triliun.
Realisasi anggaran MBG sempat diragukan mengingat penyerapan dari Januari-April 2025 tergolong rendah.
Namun, terkini penyerapan anggaran mencapai 61,2 persen dari total pagu anggaran sebesar Rp71 triliun.
Kepala BGN Dadan Hindayana optimistis penyerapan akan terus meningkat seiring kebutuhan yang harus dibayarkan dalam kurun dua bulan mendatang.
"Kami optimis penyerapan anggaran akan terus bertambah, karena masih ada beberapa tagihan yang akan segera dibayarkan dalam pekan ini," kata Dadan dalam Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi IX, Rabu (12/11).
Program MBG disebut telah menjangkau lebih dari 42 juta penerima manfaat di 38 provinsi, mencakup 508 kabupaten dan 7.022 kecamatan.
Data terbaru menunjukkan jumlah Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang beroperasi mencapai 14.853 unit, meningkat dari 14.778 unit yang tercatat sebelumnya.
"Program ini menjangkau berbagai kelompok, mulai dari anak-anak hingga ibu hamil, dengan total 420.451 kelompok yang telah kami capai," ujarnya.






















































