jpnn.com, PURWOKERTO - Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat mengatakan pengamalan nilai-nilai Pancasila harus ditanamkan sejak dini dengan didukung penguatan sikap kreatif dan nalar yang kritis dari generasi penerus bangsa.
Hal tersebut disampaikannya pada acara Jumat Motivasi bertema Profil Pelajar Pancasila Wujudkan Generasi Indonesia Emas, di SMA Negeri 1 Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (16/5).
"Para pelajar harus mampu mengamalkan nilai-nilai Pancasila, bukan sekadar hafal. Hal itu harus diimbangi dengan nalar yang kritis, kreatif, dan gotong-royong harus dipupuk sejak dini," kata Lestari Moerdijat dalam keterangannya, Jumat (16/5).
Menurut Lestari yang juga alumnus SMAN 1 Purwokerto itu, nilai-nilai Pancasila seperti nilai ketuhanan, kebhinekaan, dan gotong-royong merupakan landasan bersikap yang harus dimiliki para pemuda dan pelajar.
Rerie yang akrab disapa mendorong agar nilai-nilai Pancasila tersebut harus mampu dihidupkan dalam keseharian.
Dia mengajak para pelajar meniru semangat Cablaka, yang dalam bahasa ngapak Banyumas bermakna jujur, terus terang, tegas, dan egaliter.
Rerie juga berpendapat nilai-nilai tersebut sangat berguna bagi generasi penerus bangsa dalam upaya menjawab berbagai tantangan kehidupan berbangsa yang dihadapi.
"Cara menjawab tantangan yang kita hadapi saat ini bukan dengan menolak modernitas yang hadir, tetapi dengan menyaringnya dengan kearifan lokal," pesan Rerie yang juga anggota Komisi X DPR dari Dapil II Jawa Tengah.
Terakhir, Rerie berpesan agar para pelajar bisa meniru sikap air yang mengalir membawa perubahan dengan mengamalkan nilai-nilai kebangsaan. (mrk/jpnn)