Pj Gubernur Jabar Pastikan Distribusi Elpiji 3 Kg Normal Lagi, Pengecer Bisa Kembali Berjualan

2 hours ago 1

Pj Gubernur Jabar Pastikan Distribusi Elpiji 3 Kg Normal Lagi, Pengecer Bisa Kembali Berjualan

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Warga mengantre untuk mendapatkan elpiji 3 kilogram di Kota Bandung. Foto: Nur Fidhiah Shabrina/JPNN.com

jpnn.com - BANDUNG - Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin memastikan tidak ada lagi kelangkaan elpiji 3 kilogram karena Presiden Prabowo Subianto mempersilakan pengecer untuk menjual kembali.

Namun, Bey mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan tetap mengawasi ketersediaan gas melon tersebut.

"Pada prinsipnya Bapak Presiden sudah memerintahkan bahwa pengecer boleh menjual, tentunya kami berharap sudah tidak ada lagi, bukan kelangkaan, masalah distribusi sudah beres," kata Bey, Kamis (6/2). 

Bey mengungkapkan bahwa pengawasan akan dilakukan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Jabar untuk memastikan tidak adanya kelangkaan barang tersebut. 

"Kami juga melalui Indag (Disperindag, red) ada pengawasan. Pengawasannya ada monitoring dengan dinas-dinas," ucapnya. 

Diketahui, kelangkaan elpiji 3 kg sempat terjadi di sejumlah wilayah di Jawa Barat. Hal itu dikarenakan kebijakan larangan pengecer tabung gas melon, dan hanya disediakan di pangkalan atau agen saja. 

Bey mengatakan pembatasan penjualan elpiji melon ini dengan maksud agar disparitas harga yang tidak terlalu besar saat dibeli oleh masyarakat. 

Bey berharap dengan dicabutnya aturan larangan pengecer menjual elpiji 3 kg sudah dicabut,  masyarakat kini tidak kesulitan lagi mendapatkan gas melon.

Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin memastikan distribusi elpiji 3 kg normal lagi, dan kini pengecer bisa kembali berjualan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |