jatim.jpnn.com, BOJONEGORO - Program School Food Care (SFC) yang digagas Dinas Pendidikan Jawa Timur (Dindik Jatim) terus menunjukkan geliat positif. Salah satu sekolah yang aktif mengembangkan program unggulan ini adalah SMAN 3 Bojonegoro.
Sekolah yang terletak di Jalan Monginsidi No 09, Kecamatan Sukorejo itu kini memiliki kebun pertanian, kolam ikan, hingga peternakan sebagai bagian dari program ketahanan pangan berbasis sekolah.
Kepala Dinas Pendidikan Jatim Aries Agung Paewai bersama Kabid SMA Dindik Jatim Suhartatik meresmikan secara langsung pelaksanaan program ini, Sabtu (5/7).
“SFC hadir untuk membentuk satuan pendidikan yang asri, bersih, nyaman, mandiri, sekaligus mendukung ketahanan pangan nasional,” ujar Aries.
Program SFC di SMAN 3 Bojonegoro memanfaatkan lahan tidak terpakai yang kemudian diubah menjadi lahan produktif. Murid diajak terlibat aktif dalam mengelola berbagai jenis tanaman dan ternak.
“Siswa belajar langsung dari laboratorium alam. Tidak hanya teori, tetapi juga praktik nyata yang berkaitan dengan biologi, kimia, bahkan matematika," jelasnya.
Di sektor pertanian, sekolah menanam aneka sayuran dan tanaman obat keluarga seperti sawi, selada, seledri, lombok, pisang, hingga toga. Di bidang perikanan, mereka memelihara ikan lele, nila, bawal, dan tombro.
Hasil panen kemudian dijual ke masyarakat sekitar dan dananya diputar kembali untuk pemeliharaan program.
