jpnn.com, JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto meminta para guru untuk tidak berterima kasih kepadanya, perihal pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Hal itu disampaikan Prabowo seusai meresmikan 37 Proyek Strategis Ketenagalistrikan di 18 provinsi yang diselenggarakan di Bendungan, Jatigede, Sumedang, Jawa Barat, Senin (20/1) kemarin.
"Saya minta semua guru-guru, tolong, saya sangat menghargai tetapi tidak perlu, jangan ucapkan terima kasih kepada Pak Prabowo. Ini kewajiban saya sebagai presiden, jadi tidak perlu ucapkan terima kasih kepada saya," ujar Prabowo.
Dia menekankan bahwa pemerintah hanya menjalankan kewajiban yang telah dipercayakan oleh rakyat kepadanya.
Prabowo juga menegaskan bahwa pemerintah menjalankan program itu bukan untuk mencari nama atau pengakuan.
"Kami di sini tidak cari nama. Yang kami inginkan adalah yang terbaik untuk bangsa Indonesia. Jadi, tidak perlu lagi terima kasih, jangan terima kasih kepada Prabowo Subianto,” kata dia.
“Ini adalah kewajiban kami. Kami dipilih oleh rakyat Indonesia untuk bekerja demi rakyat," lanjut dia.
Ketua Umum Partai Gerindra itu menuturkan bahwa program MBG diupayakan akan terpenuhi secara merata di Indonesia pada akhir 2025.