jpnn.com, JAKARTA - Setelah meluncurkan mini album Harapan, band pop asal Jakarta, The Cottons kembali merilis single terbaru yang bertajuk Lentera.
Lagu tersebut menjadi penanda babak baru dalam perjalanan musik The Cottons, karena lebih personal, hangat, namun tetap dengan nuansa khas yang jujur dan menyentuh, penuh balutan soft-rock / AOR (Adult Oriented Rock) era 70-an yang menjadi warna musik sejak EP Harapan.
Lentera lahir dari rasa kasih sayang yang mendalam dan keinginan untuk terus menjaga orang-orang terdekat.
The Cottons ingin menjadikan Lentera sebagai lagu universal tentang cinta yang bisa dirasakan siapa saja, untuk anak, pasangan, sahabat, maupun keluarga.
“Secara pribadi lagu ini adalah lagu kasih sayang untuk orang terdekat kami dan harapan kami sih single ini juga bisa ditujukan bagi semua,” ungkap Yehezkiel Tambun dari The Cottons.
Lagu Lentera ditulis oleh Kaneko Pardede dan Yehezkiel Tambun, serta direkam di Studio Mawar oleh keduanya.
Proses produksi juga melibatkan Studio Starlight, tempat rekaman untuk sesi drum yang dimainkan oleh Bagas Wisnu Wardhana dan direkam oleh Jati Seno.
Di luar dari segi musik, secara visual, artwork single Lentera memadukan keintiman dan kehangatan melalui jepretan foto oleh Hafizan Shidqi, dan desain oleh Ardhi Yudho menjadi sampul.
