Utut Bilang KontraS Pernah Diundang Bahas RUU TNI, tetapi Tak Hadir

4 hours ago 16

Utut Bilang KontraS Pernah Diundang Bahas RUU TNI, tetapi Tak Hadir

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Wakil Ketua Komisi I DPR Utut Adianto. Foto: Dokumentasi Humas DPR RI

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Komisi I DPR RI Utut Adianto menyebut Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) sejak awal memang tidak setuju dengan Revisi UU TNI.

Dia berkata demikian demi menanggapi munculnya demonstrasi oleh KontraS saat Komisi I rapat membahas RUU TNI di Hotel Fairmont, Jakarta, Sabtu (15/4) kemarin.

"Kalau KontraS memang dari awal enggak setuju. Nah, ini, kan, keberpihakan, pertanyaannya begini terus," ujar Utut seperti dikutip Minggu (16/3).

Dia mempersilakan KontraS berdemonstrasi. Namun, Komisi I pernah mengundang organisasi tersebut membahas RUU TNI dan tak pernah dipenuhi.

"Ya, boleh, KontraS enggak setuju, kami undang dia enggak mau, karena merasa akan jadi stempel saja bahasanya," ujar Utut.

Legislator Fraksi PDI Perjuangan itu menyebut KontraS tidak pernah memenuhi undangan Komisi I karena RUU TNI bukan rancangan yang dibutuhkan militer.

"Mereka menilai yang lebih dibutuhkan sekarang undang-undang yang berhubungan dengan peradilan militer atau bidangnya," ujar Utut.

Diketahui, rapat Komisi I membahas RUU TNI dilakukan saat pemerintahan era Prabowo Subianto menggelorakan efisiensi anggaran.

Ketua Komisi I DPR RI Utut Adianto menyebut KontraS pernah diundang membahas RUU TNI, tetapi tidak pernah memenuhi ajakan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |