Waketum Kadin Minta Nasabah Tak Terprovokasi Ajakan Kosongkan Rekening Bank DKI

15 hours ago 17

Waketum Kadin Minta Nasabah Tak Terprovokasi Ajakan Kosongkan Rekening Bank DKI

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Waketum Kadin Sarman Simanjorang minta nasabah tidak terprovokasi ajakan untuk mengosongkan rekening Bank DKI. Ilustrasi. Foto: Dokumentasi Bank DKI

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Umum (Waketum) bidang Otonomi Daerah di Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Sarman Simanjorang berharap nasabah tidak terprovokasi ajakan untuk mengosongkan rekening Bank DKI.

Terlebih, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung telah menjamin keamanan data dan dana nasabah di proses pemulihan sistem.

Menurut Sarman, saat ini Bank DKI merupakan salah satu Bank Pembangunan Daerah (BPD) terbesar di Indonesia yang memiliki peran penting dalam perputaran ekonomi dan pembangunan di Jakarta.

"Bank DKI juga berperan dalam pembangunan dan perputaran ekonomi di Jakarta, karena Bank DKI mempunyai berbagai program sosial untuk masyarakat,” kata Sarman dalam keterangannya, Selasa (15/4).

Untuk itu, Sarman menilai ajakan untuk mengosongkan rekening Bank DKI yang beredar di media sosial bukanlah hal yang bijak.

Hal tersebut akan berdampak terhadap kerugian yang lebih besar bagi perekonomian Jakarta maupun masyarakat sendiri.

"Bank DKI itu bank satu-satunya milik Pemprov DKI Jakarta. Melalui bank tersebut, Pemprov menggulirkan berbagai program sosial,” kata dia.

Program bantuan sosial tersebut, seperti Kartu Jakarta Pinter (KJP), Kartu Lansia Jakarta (KLJ) bahkan bantuan permodalan kepada UMKM juga dilakukan melalui Bank DKI

Waketum Kadin Sarman Simanjorang minta nasabah tidak terprovokasi ajakan untuk mengosongkan rekening Bank DKI.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |