jateng.jpnn.com, SEMARANG - Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang berkomitmen dalam menangani banjir yang melanda sejumlah wilayah, terutama di Gebangsari, Kecamatan Genuk.
Wali Kota Semarang Agustina Wilujeng Pramestuti mengatakan penanganan banjir akan menjadi prioritas utama dalam lima tahun kepemimpinannya.
"Kami memahami keluhan warga, dan akan bekerja semaksimal mungkin untuk mencari solusi yang lebih efektif," ujar Agustina seusai meninjau lokasi banjir di Gebangsari, Kecamatan Genuk serta Rumah Pompa Kali Tenggang, Senin (10/3).
Dalam tinjauannya tersebut, Agustina didampingi Wakil Wali Kota Semarang Iswar Aminuddin.
Menurutnya, salah satu permasalahan yang ditemukan di lapangan adalah tidak optimalnya kinerja pompa di Rumah Pompa Kali Tenggang. Dari enam unit yang tersedia, hanya dua yang berfungsi dengan baik.
"Ini menjadi perhatian serius kami. Perbaikan pompa akan segera dilakukan oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) dan kami meminta agar prosesnya dipercepat," katanya.
Selain perbaikan pompa, Pemkot Semarang juga berencana melakukan pengerukan sedimentasi dan pembangunan kolam penampungan guna mengurangi risiko banjir di masa depan.
Agustina menekankan penanganan banjir harus dilakukan secara menyeluruh, termasuk pengelolaan saluran air dari Gayamsari, Tlogosari, dan sekitarnya.