jatim.jpnn.com, SURABAYA - Dalam rangka menyambut perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-98 Persebaya, Polrestabes Surabaya menggelar apel pasukan gabungan yang melibatkan sebanyak 2.468 personel dari unsur TNI, Polri, dan berbagai instansi pemerintahan lainnya, Senin (17/6) sore.
Apel itu menjadi simbol kesiapsiagaan Kota Surabaya dalam mengawal euforia suporter fanatik Bonek, agar perayaan berlangsung meriah namun tetap aman dan tertib.
Kapolrestabes Surabaya Kombespol Lutfi Sulistiawan dalam amanatnya menyatakan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi gangguan, termasuk insiden seperti kecelakaan, keributan antarsuporter, hingga konsumsi minuman keras yang kerap muncul dalam perayaan serupa di tahun-tahun sebelumnya.
“Kita hadapi ini bukan orang asing, mereka juga warga Surabaya. Bonek adalah saudara kita. Karena itu, pendekatan yang kita lakukan harus tetap humanis, persuasif, tapi tegas jika diperlukan,” ujar Kombespol Lutfi.
Diamengingatkan dalam era digital saat ini, setiap tindakan petugas di lapangan sangat mudah terdokumentasi sehingga profesionalisme menjadi kunci utama.
Pengamanan malam perayaan akan dimulai pukul 18.00 WIB dengan sekitar 500 personel disebar di titik-titik strategis, termasuk kawasan Tambaksari yang menjadi pusat keramaian.
Fokus pengamanan yaitu mencegah penumpukan massa besar demi menghindari kericuhan.
“Saya minta petugas di lapangan tidak hanya melakukan penyekatan, tetapi memberi edukasi. Sampaikan dengan baik jalur alternatif dan jangan mudah terpancing emosi,” jelasnya.