jpnn.com, JAKARTA - TIDAK diragukan lagi, teh merupakan salah satu minuman kesukaan banyak orang.
Beberapa orang bahkan suka minum teh secara berlebihan dengan alasan membantu meredakan rasa haus.
Teh yang mengandung kafein dan theobromin, ternyata tidak boleh dikonsumsi lebih dari 200-300 mg setiap harinya.
Sebab, jika mengonsumsi kandungan kafein secara berlebihan bisa menyebabkan penyakit jantung dan darah tinggi.
Berikut ini penjelasannya, seperti dilansir laman Genpi.co.
1. Gelisah
Selain menyebabkan susah tidur, kafein juga akan memberikan dampak yang berbeda-beda pada setiap orang.
Sebagian orang merasa gelisah, cemas, dan tidak tenang karena kandungan kafein dalam teh.
Beberapa orang juga merasa pusing, sakit kepala, dan dada berdebar-debar sehingga tubuh jadi sangat tidak nyaman.