kalsel.jpnn.com, BANJARMASIN - Sebanyak 547 calon haji (Calhaj) asal Kota Banjarmasin mengikuti manasik haji 2025 tingkat kota yang digelar Kantor Kementerian Agama setempat.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalsel Muhammad Tambrin menyampaikan apresiasi atas kesiapan jamaah calon haji Kota Banjarmasin untuk keberangkatan ibadah haji ke Tanah Suci, Arab Saudi dari Embarkasi Banjarmasin.
Menurut dia, pelaksanaan manasik haji merupakan amanah Undang- Undang Nomor 8 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Haji dan Umrah bahwa warga negara Indonesia yang akan berangkat menunaikan ibadah haji mendapatkan pembinaan, pelayanan dan perlindungan.
"Pelaksanaan manasik haji adalah bagian dari pembinaan calon jamaah haji," ujar dia.
Tambrin menerangkan dilaksanakannya manasik dalam rangka meningkatkan pengetahuan, pemahaman dan keterampilan bagi calon haji reguler, sehingga mereka memiliki kemandirian dalam menunaikan ibadah haji sesuai dengan syariat Islam.
"Intinya, manasik ini adalah simulasi atau latihan pelaksanaan ibadah haji sebelum pelaksanaan secara riil ketika berada di sana nanti," ujar Tambrin.
Tambrin berpesan tidak hanya kepada calon haji Kota Banjarmasin, namun juga di 12 kabupaten/kota lainnya di provinsi ini agar menguatkan niat dan berserah diri kepada Allah SWT menjelang keberangkatan ibadah haji.
"Ibadah haji itu adalah ibadah rukun Islam, beruntunglah bagi yang sudah dipanggil, maka di momen manasik ini saya berpesan agar para calon haji Kota Banjarmasin dan kabupaten/kota lainnya agar serius mengikuti manasik serta menguatkan niat, meningkatkan keimanan, ibadah, serta amalan-amalan menuju Tanah Suci," ujarnya.