jabar.jpnn.com, BANDUNG BARAT - Sebanyak 631 pelajar dari berbagai jenjang sekolah mengalami keracunan paket Makan Bergizi Gratis (MBG) yang disalurkan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat.
Jumlah tersebut terhitung dari dua peristiwa keracunan yang terjadi pada 22 dan 24 September 2025.
Kasus terbaru terjadi dari dapur SPPG di Kampung Pasirsaji, Desa Neglasari, Cipongkor, dengan beberapa korban di antaranya dari siswa SMK Karya Perjuangan.
Adapun jumlah sementara sampai dengan pukul 13.30 WIB berkisar 220 orang pelajar.
"Sampai saat ini mungkin sudah sekitar 220 yang datang. Jumlahnya terus bertambah," kata Kepala Puskesmas Cipongkor Yuyun Sarihotimah saat dikonfirmasi.
Sementara, pada kasus keracunan awal pada Senin kemarin jumlahnya, sementara mencapai 411 orang.
Para korban ada beberapa diantaranya yang sudah pulang ke rumah dan sebagian masih dalam penanganan di rumah sakit.
"Keracunan MBG Desa Sirnagalih sampai saat ini tanggal 24 September 2025 pukul 07.15 WIB jumlahnya sudah mencapai 411 orang," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan, Kabupaten Bandung Barat Lia N. Sukandar.