bali.jpnn.com, BADUNG - Banjir besar yang melanda Bali beberapa waktu menjadi pelajaran besar untuk berbenah.
Pemprov Bali mulai gencar melakukan program reboisasi di lahan seluas 591,39 hektare dan bersih-bersih sungai sepanjang 492,2 km.
Aksi itu ditandai dengan penanaman pohon di sempadan Tukad Ayung, Desa Bongkasa Pertiwi, Abiansemal, Badung, Minggu (26/10) kemarin.
Menurut Gubernur Wayan Koster, kegiatan Gotong Royong Semesta Berencana ini serentak digelar di seluruh Bali, melibatkan aparat hingga komunitas lingkungan.
Total kegiatan tersebut diikuti lebih dari 36.500 orang dan personel aktif yang melakukan penanaman pohon sebanyak 29.289 orang.
Koster optimistis kegiatan reboisasi yang rutin dilakukan di Bali akan dapat mewujudkan target tutupan hutan dari Menteri Lingkungan Hidup (LH) Hanif Faisol Nurofiq.
“Ini (penanaman pohon) akan dilakukan secara rutin tiap bulan sekali.
Kalau bisa dilaksanakan rutin maka pengurangan pohon yang diekspos Menteri LH, yaitu mencapai 34 ribu hektare, 4-5 tahun ke depan bisa menutupi luasan hutan yang ada,” kata Koster.



















































