jatim.jpnn.com, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengumumkan akan meluncurkan program 10.000 pelatihan dan sertifikasi bagi buruh di Peringatan Hari Buruh Internasional, Kamis (1/5).
Program itu bertujuan untuk memfasilitasi buruh yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
Program tersebut disampaikan Khofifah saat menemui ribuan buruh yang menggelar aksi demo peringatan May Day di kantor Gubernur Jawa Timur Jalan Pahlawan Nomor 110, Surabaya.
“Pemprov Jatim akan menyiapkan pelatihan sekaligus sertifikasi bagi mereka korban PHK, 10.000 pelatihan dan sertifikasi,” kata Khofifah.
Pelatihan ini, lanjut dia, untuk meningkatkan kemampuan masyarakat sehingga bisa mengakses pekerjaan dengan hasil yang layak untuk memenuhi kebutuhan keluarga.
“Insyaallah anggarannya ada, programnya ada sehingga melalui komandan Gasper Fauzi dan tim ada Pak Jazuli dan semua kawan-kawan panjenengan semua. Kami tentu berharap peningkatan keterampilan panjenengan bisa mengakses pasar kerja yang lebih tinggi, lebih baik kesehatannya bisa kami lakukan di Jawa Timur ini,” jelasnya.
Tak hanya itu, Khofifah juga memfasilitasi beasiswa untuk anak-anak buruh untuk mengenyam pendidikan di bangku SMA/SMK swasta.
“Sekarang saya ingin menyampaikan bahwa di setiap SMA dan SMK swasta. Kami akan menyiapkan sepuluh orang siswa untuk bisa mendapatkan beasiswa di SMA dan SMK swasta,” jelasnya.