kaltim.jpnn.com, SAMARINDA - Seluruh siswa SMA, SMK dan MA swasta di Kaltim tidak perlu lagi membayar SPP maupun biaya praktikum dan ekstrakurikuler alias sekolah gratis.
Penegasan ini disampaikan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim.
"Kebijakan ini merupakan bagian dari program Gratispol yang diluncurkan oleh Pemerintah Provinsi Kaltim," kata Plt Kepala Disdikbud Kaltim Rahmat Ramadhan dikutip Jumat (16/5).
Dia menyampaikan program Gratispol pendidikan saat ini sedang dalam tahap sosialisasi, terutama untuk sekolah negeri terlebih dahulu.
Setelah itu lanjut ke sekolah swasta di tingkat SMA, SMK, dan MA.
Rahmat menjelaskan mekanisme bantuan untuk sekolah swasta nantinya serupa dengan sekolah negeri.
Pemprov Kaltim memberikan bantuan dana kepada sekolah dengan tidak ada lagi pembiayaan tambahan yang dibebankan kepada siswa, kecuali operasional yang berkaitan dengan kebijakan yayasan, seperti sumbangan uang gedung.
"Kami membantu ibaratnya mengurangi beban dari murid-murid yang bersekolah di satuan pendidikan swasta," jelasnya.