Jasad Bocah Diduga Korban Terkaman Buaya Ditemukan di Sungai Sangatta

9 hours ago 19

Jasad Bocah Diduga Korban Terkaman Buaya Ditemukan di Sungai Sangatta

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Tempat kejadian perkara seorang anak diduga diterkam buaya pada Sabtu (26/4/2025) sore di Sungai Sangatta kawasan Kampung Kajang, Kelurahan Singa Geweh, Kutai Timur. ANTARA/HO-BPBD Kutim

jpnn.com - KUTAI TIMUR - Tim gabungan menemukan jasad Muhammad Vicky alias Fiki, seorang pelajar SD yang diduga menjadi korban terkaman buaya di Sungai Sangatta, Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur.

"Korban ditemukan di Sungai Sangatta dalam kondisi meninggal dunia pada hari ini sekitar pukul 17.00 WITA,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kutai Timur M Idris Syam di Kutai Timur, Minggu (27/4).

Fiki dilaporkan hilang pada Sabtu (26/4) sekitar pukul 16.00 WITA saat berenang bersama enam temannya di Sungai Sangatta, kawasan Kampung Kajang, Kelurahan Singa Geweh, Kutai Timur.

Menurut keterangan saksi mata, sebelum kejadian salah seorang teman korban sempat melihat seekor buaya di seberang sungai. Namun, mereka tetap melanjutkan aktivitas berenang.

"Nahas, saat korban melompat ke sungai untuk kedua kalinya dari atas pohon beringin di tepi sungai, dia langsung disambar buaya," kata Idris.

Tim gabungan dari BPBD, Basarnas, Pemadam Kebakaran, Dishub, Orari Kutim, Polsek Sangatta Selatan, LSM Laskar Kebangkitan Kutai (LKK), Koramil 0909-01/KTM, dan warga setempat segera melakukan pencarian setelah menerima laporan.

Pada Sabtu (26/4) sekitar pukul 22.00 WITA, buaya yang diduga menerkam korban ditangkap tidak jauh dari lokasi kejadian. Buaya dengan perkiraan panjang sekitar lima meter itu dibawa ke daratan sekitar pukul 00.00 WITA, Minggu (27/4).

Pada Minggu pagi, buaya tersebut  dibawa ke Dinas Pemadam Kebakaran Kutai Timur untuk dilakukan pembelahan perut guna memastikan keberadaan korban.

Jasad pelajar SD diduga korban terkaman buaya ditemukan di Sungai Sangatta, Kutai Timur.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |