bali.jpnn.com, DENPASAR - Ekspor barang dari Bali menuju Jerman meningkat selama Maret 2025.
Jerman masuk jajaran lima besar tujuan ekspor Bali.
Ekspor Bali tujuan Jerman didominasi oleh dua komoditas, yakni logam mulia dan perhiasan/permata (hs 71) dengan nilai USD 655 ribu, komoditas pakaian dan aksesorisnya (bukan rajutan) (hs 62) dengan nilai USD 530 ribu.
“Kedua komoditas ini menjadi penyumbang utama ekspor ke Jerman.
Pada Maret 2025, kenaikan terjadi pada ekspor pakaian dan aksesoris yang didominasi produk pakaian jadi wanita,” ujar Kepala BPS Bali Agus Gede Hendrayana Hermawan dilansir dari Antara.
Menurut Agus Gede Hendrayana Hermawan, Jerman menempati posisi keempat (ekspor tertinggi) dengan nilai mencapai USD 2,71 juta.
Nilai ekspor ke Jerman ini mengalami peningkatan yang paling tinggi 72,71 persen dibanding bulan sebelumnya.
Agus Gede menyebut pada bulan sebelumnya Jerman masih menempati posisi ketujuh dengan rata-rata nilai ekspor selama ini di bawah USD 2 juta, sehingga kenaikannya cukup pesat.
