jatim.jpnn.com, MADIUN - Suasana khidmat menyelimuti SMAN 3 Taruna Angkasa Madiun saat memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, pada Sabtu (6/9).
Mengusung tema 'Meneladani Akhlak Nabi Muhammad SAW: Inspirasi Pendidikan untuk Generasi Indonesia Emas', acara ini dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur Aries Agung Paewai bersama jajaran pejabat Disdik Jatim, kepala sekolah SMA, SMK, SLB se-wilayah Madiun, Ponorogo, dan Magetan, serta seluruh taruna, guru, dan tenaga kependidikan.
Dalam sambutannya, Aries mengatakan Nabi Muhammad SAW bukan hanya utusan Allah SWT, tetapi juga pendidik agung yang membangun peradaban melalui ilmu dan akhlak.
“Meneladani Rasulullah berarti meneladani pribadi yang cerdas secara intelektual sekaligus matang secara spiritual dan sosial. Pendidikan sejati adalah pendidikan yang melahirkan keadaban,” ujar Aries.
Menurutnya, ilmu tanpa akhlak justru bisa menjerumuskan manusia. Karena itu, insan pendidikan punya tanggung jawab tidak hanya mengajarkan pengetahuan, tetapi juga membentuk karakter mulia peserta didik.
Aries menekankan pentingnya peran taruna sebagai generasi emas 2045 yang akan menentukan arah bangsa.
“Ilmu membuat kita cerdas, tetapi akhlak membuat kita manusia seutuhnya. Nabi Muhammad SAW bersabda, ‘Sesungguhnya aku diutus hanyalah untuk menyempurnakan akhlak yang mulia’ (HR. Ahmad),” ucapnya.
Aries juga mengapresiasi semangat belajar dan kedisiplinan taruna SMAN 3 Taruna Angkasa yang dinilai strategis dalam melahirkan generasi unggul, berkarakter kepemimpinan, serta berlandaskan iman.