jakarta.jpnn.com - PT Kalbe Farma Tbk (Kalbe) bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat untuk memperluas akses kesehatan bagi masyarakat.
Tim Kalbe Farma pun sudah melakukan pertemuan lanjutan dengan Pemerintah Sulawesi Barat di kantor Gubernur Sulawesi Barat, Mamuju, Senin (2/6).
Kalbe Corporate Sustainability Assistant Manager SFD Arie Wibowo mengatakan pertemuan itu merupakan balasan dari kunjungan wakil gubernur Sulawesi Barat ke Jakarta pada April 2025.
“Dalam kunjungan ini, Kalbe melanjutkan kembali pembahasan kolaborasi yang sempat dikomunikasikan sebelumnya terkait perluasan akses kesehatan di wilayah Sulawesi Barat,” jelas Arie Wibowo.
Arie menjelaskan pihaknya dan Pemerintah Sulawesi Barat membahas sejumlah isu di bidang kesehatan, termasuk penanganan kasus tengkes (stunting).
Berdasarkan Studi Kasus Gizi Indonesia (SSGI), Provinsi Sulawesi Barat memiliki angka stunting tinggi, yakni 23,9 persen.
Angka itu lebih tinggi apabila dibandingkan dengan rerata nasional yang sebesar 19,8 persen.
Wakil Gubernur Sulawesi Barat, Salim S. Mengga pun memberikan apresiasi tinggi kepada Kalbe Farma dalam upaya pencegahan stunting serta perluasan akses kesehatan.