jpnn.com, SURABAYA - Komplotan perampok mobil sopir taksi online di Kota Pahlawan diringkus petugas Polrestabes Surabaya.
Para pelaku berinisial ISM (25), warga Sidoarjo dan AK (42), ATM (42), serta AR (46), semuanya warga Cirebon.
Kapolrestabes Surabaya Kombes Lutfhie Sulistiawan menjelaskan ISM dan AK awalnya memesan taksi secara luring dari sebuah minimarket di Jalan Letjen Sutoyo, Waru, Sidoarjo.
"Keduanya menyamar sebagai penumpang dan meminta diantar ke SMPN 57 Surabaya," kata Lutfhie saat konferensi pers di Polrestabes Surabaya, Rabu.
Namun, kata dia, karena lokasi tujuan ramai, pelaku mengubah tujuan ke sekitar STIE Mahardika, Jalan Wisata Menanggal Surabaya, yang dinilai lebih sepi.
Sesampainya di lokasi, AK yang duduk di belakang langsung membekap korban menggunakan jaket.
ISM kemudian memukuli dan melakban wajah korban hingga tidak berdaya.
Korban kemudian diseret ke kursi belakang lalu dibawa ke kebun tebu di kawasan Wonoayu, Sidoarjo.