jatim.jpnn.com, SURABAYA - Kader PDI Perjuangan Surabaya Achmad Hidayat nyaris melakukan aksi bakar diri di depan Kantor DPC PDIP Surabaya, Jumat (18/7). Hal itu dilakukan sebagai bentuk kekecewaannya terhadap konflik internal partai.
Achmad tiba di kantor DPC PDIP di Jalan Setail, Surabaya mengenakan kemeja merah seragam PDIP dan peci hitam. Dia memegang sebilah keris dan tiga botol berisi cairan berwarna biru menyerupai spiritus
Saat berada di depan gerbang kantor DPC PDIP, dia langsung menyiramkan zat cair mengandung alkohol itu ke tubuhnya. Namun, aksinya dihentikan oleh Satgas PDIP dan beberapa orang lain di sekitarnya.
Mereka langsung merebut korek api dan keris yang dibawa oleh Achmad.
“Ojok wedi mbek Armuji, enggak ngara wani de’e, (Jangan takut sama Armuji, tidak mungkin berani dia),” kata Achmad sambil berontak saat diamankan.
Tak berhenti, Achmad berulang kali meneriakkan nama Wakil Wali Kota Surabaya Armuji, bahkan dia menyatakan tak ingin partainya ditunggangi kepentingan pribadi.
“De'e wedi dunyoe ilang (Dia takut kekayaannya hilang). Kene nggae nyowo, enggak ngara wani de'e (Saya pakai nyawa, enggak bakal berani dia), ojok menunggangi partai gae kepentingan dewe (jangan manfaatin partai untuk kepentingan sendiri)," ucapnya.
Dia pun mengingatkan tugas Satgas PDIP adalah menjaga partai, bukan untuk kepentingan pribadi.