jpnn.com, JAKARTA - Ketum PSSI Erick Thohir bersama Patrick Kluivert menjadi saksi Inter Milan gagal meraih gelar juara Champions League 2025.
Tim berjuluk La Beneamata harus puas menjadi runner up seusai di partai puncak menyerah dari Paris Saint-Germain dengan skor telak 0-5.
Erick Thohir bersama staf kepelatihan Timnas Indonesia menggelar acara nonton bareng laga akbar final kompetisi kasta tertinggi Eropa tersebut.
Pria kelahiran 30 Mei 1970 tersebut mengaku banyak berdiskusi taktik dengan Patrick Kluivert cum suis.
“Nonton final Liga Champions antara PSG vs Inter Milan bersama staf pelatih Timnas Indonesia, coach Patrick Kluivert, coach Denny Landzaat, coach Alex Pastoor dan lainnya.”
“Kami banyak diskusi tentang gaya permainan kedua tim yang beda gaya. PSG yang berani menguasai bola dan bermain menyerang, melawan Inter yang lebih bertahan dan mengandalkan serangan balik,” tulis Erick dalam sosial media pribadinya.
Erick Thohir kental dengan nuansa Inter Milan seusai pernah menjadi Presiden klub berjuluk Il Biscione tersebut pada periode 2013 hingga 2018.
Wajar adik dari Garibaldi Thohir tersebut mengajak Patrick Kluivert dan jajaran kepelatihannya menonton partai final Champions League yang memainkan tim kesayangan Erick itu.
