jateng.jpnn.com, SOLO - Persis Solo kembali menelan hasil pahit pada lanjutan BRI Super League. Bertandang ke Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Laskar Sambernyawa harus mengakui keunggulan tuan rumah Persik Kediri dengan skor 1-2, Sabtu (27/12).
Kekalahan ini membuat Persis Solo semakin terpuruk di dasar klasemen sementara atau peringkat ke-18 BRI Super League dengan koleksi tujuh poin. Gol hiburan yang dicetak Xandro Schenk di menit ke-90+3 belum mampu menyelamatkan Persis dari kekalahan.
Sejak awal pertandingan, Persis Solo mencoba meladeni permainan terbuka Persik Kediri. Namun, lini belakang Persis kecolongan lebih dulu setelah wasit menunjuk titik putih pada menit ke-20. Ezra Walian sukses mengeksekusi penalti dan membawa Persik unggul 1-0.
Petaka kembali datang bagi Persis menjelang turun minum. Jose Enrique memanfaatkan bola pantul hasil tembakan keras dari luar kotak penalti dan menggandakan keunggulan Persik pada menit ke-45+1. Skor 2-0 bertahan hingga babak pertama usai.
Memasuki babak kedua, Persis Solo berusaha bangkit dengan meningkatkan intensitas serangan. Sejumlah peluang sempat tercipta, namun penyelesaian akhir yang kurang maksimal membuat upaya memperkecil ketertinggalan belum membuahkan hasil.
Gol baru tercipta bagi Persis pada masa injury time. Berawal dari situasi sepak pojok, sundulan Xandro Schenk pada menit ke-90+3 memperkecil skor menjadi 2-1. Namun, gol tersebut datang terlambat karena wasit segera mengakhiri pertandingan.
Pelatih Persis Solo Milomir Seslija menilai anak asuhnya sebenarnya tampil cukup baik, tetapi masih lemah dalam aspek akhir permainan.
“Kami bermain cukup bagus dan menciptakan peluang. Namun, aksi akhir seperti crossing dan passing masih harus diperbaiki,” ujar Milomir.


















































