jatim.jpnn.com, SURABAYA - Polsek Semampir menangkap dua pelaku aksi pencurian dengan kekerasan atau begal yang beraksi di malam hari. Mereka nekat merampas motor korban di kawasan Jalan Jatipurwo Gang V, Surabaya pada Sabtu (11/1) sekitar pukul 22.00 WIB.
Kedua pelaku yang ditangkap ialah SA (34) warga Jatipurwo dan AR (45) warga Kampung Seng, Surabaya. Mereka menggunakan modus meminta tolong untuk diantar pulang, lalu merampas kendaraan korban dengan paksa.
Kasi Humas Polres Pelabuhan Tanjung Perak Iptu Suroto menjelaskan kronologi kejadian itu bermula ketika korban dimintai tolong pelaku untuk mengantar pulang ke Jalan Jatipurwo.
"Setelah sampai di lokasi, korban diturunkan dan didorong hingga terjatuh. Pelaku langsung membawa kabur sepeda motor korban," jelas Suroto, Selasa (4/2).
Suroto mengatakan setelah menerima laporan dari korban, Unit Reskrim Polsek Semampir melakukan penyelidikan. Kemudian pada Kamis (30/1) sekitar pukul 15.00 WIB, keberadaan pelaku diketahui di sebuah kontrakan kawasan Jatipurwo.
"Tim melakukan pengintaian dan memastikan keberadaan pelaku di rumah kontrakan wilayah Surabaya. Saat penggerebekan, kami menangkap dua pelaku beserta barang bukti," katanya.
Dalam penggerebekan tersebut, polisi menemukan berbagai barang bukti, termasuk satu unit sepeda motor hasil kejahatan, satu bilah pisau tajam sepanjang 46 cm, beberapa pakaian yang digunakan saat kejadian, serta kipas angin, dan topi yang dibeli dari hasil kejahatan.
Menurut keterangan pelaku, hasil kejahatan mereka jual kepada penadah bernama Bayu yang saat ini sudah ditahan di Polda Jatim. Mereka juga menggunakan uang dari perbuatan haram itu untuk membeli berbagai barang, termasuk kipas angin dan pakaian.
