jpnn.com, JAKARTA - Upaya pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) terus dilakukan pemerintah bersama mitra terkait.
UMKM merupakan salah satu tulang punggung ekonomi negara dan salah satu penyerap terbesar tenaga kerja.
"Kami terus mendukung UMKM Indonesia melalui program UMK Academy untuk memberdayakan mereka," kata Area Manager Comm, Rel. & CSR Regional Jawa Bagian Barat PT Pertamina Patra Niaga, Eko Kristiawan, Minggu (25/5).
Inisiatif pemberdayaan UMKM turut berkontribusi dalam mewujudkan Asta Cita Pemerintahan Prabowo-Gibran, khususnya poin ketiga yakni menciptakan lapangan kerja yang berkualitas, mendorong kewirausahaan, dan mengembangkan industri kreatif.
"Seperti dukungan nyata kami terhadap pelaku industri kreatif seperti Narita Shibori," ucapnya.
Hasilnya, UMKM fesyen asal Bandung, Narita Shibori mampu menunjukkan bahwa pelaku usaha lokal bisa menghasilkan karya yang tidak hanya bernilai ekonomi tinggi, tetapi juga mengangkat budaya dan nilai kemanusiaan.
Didirikan oleh Anaritadevi di 2017, Narita Shibori ingin menciptakan kain bermotif khas yang berbeda dari batik dan tenun yang sudah lebih dahulu populer.
Anaritadevi kemudian mempelajari teknik shibori, sejenis teknik ikat celup berasal dari Jepang yang memiliki banyak ragam teknik.
