bali.jpnn.com, DENPASAR - Keputusan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI menjatuhkan hukuman larangan bermain sebanyak dua pertandingan dan denda Rp 10 juta kepada bek asing Bali United Joao Ferrari rupanya terdengar sampai ke telinga pelatih Johnny Jansen.
Meski sedikit kecewa, mantan pelatih PEC Zwolle itu, mengaku menerima.
Jo Jansen, sapaan akrab Johnny Jansen hanya berharap pemain asingnya itu tidak mendapat hukuman tambahan dari Komdis PSSI.
“Joao (Ferrari) di pertandingan terakhir berada di bangku cadangan.
Ketika kami sudah mendapatkan gol, kami mengganti lini belakang dengan Joao.
Namun, saya kecewa karena ada kesalahan yang terjadi.
Saya tidak tahu mengapa kesalahan itu berdampak untuk beberapa pekan berikutnya,” ujar Johnny Jansen dilansir dari laman klub.
“Saya berharap hanya satu pertandingan kami kehilangan dia (Joao Ferrari) saat ini,” imbuh Johnny Jansen.



















































