bali.jpnn.com, DENPASAR - Tim SAR gabungan harus berjibaku dengan waktu untuk menemukan korban banjir besar di Bali yang belum ditemukan.
Berdasar laporan tersebut, satu keluarga yang menetap di Residence Bukit Tinggi, Banjar Kelod Kauh, Desa Mengwitani, Kecamatan Mengwi, Badung, Bali, hilang terseret banjir, Rabu (10/9).
Hari ketiga pencarian korban sampai saat ini belum membuahkan hasil.
Korban yang diduga terseret banjir itu adalah pasangan suami istri (pasutri) Rio Hatnar Boelan (56) dan Dewi Ratnawati Soenarjo (57), serta anak kedua mereka, Riviere Timothy George Wicaksono Boelan (23).
Dalam insiden tersebut, hanya anak pertama yang selamat, yakni Ruth Deidree Marie Korin Boelan (27).
Saat kejadian, Ruth tidak ada di lokasi kejadian karena bekerja di Denpasar.
Kapolsek Mengwi Kompol AA Gede Rai Darmayasa mengatakan ketiga korban diduga terseret arus air yang mengalir dari sawah dekat perumahan.
"Korban diduga terseret arus yang diakibatkan derasnya hujan yang mengguyur Kabupaten Badung Rabu 10 September," kata Kompol AA Gede Rai Darmayasa, Jumat (12/9), dilansir dari Antara.