jateng.jpnn.com, SEMARANG - Bencana tanah bergerak yang terjadi di Dusun Sirampog, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, meninggalkan luka mendalam bagi warga setempat.
Sekitar 130 rumah dilaporkan rusak akibat peristiwa yang terjadi pada April 2025 lalu. Sejumlah korban di antaranya merupakan guru dan anggota Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI).
Sebagai bentuk kepedulian, Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) bersama pengurus PGRI Provinsi Jawa Tengah menyalurkan bantuan langsung kepada para korban.
Rombongan dari Semarang mendatangi lokasi pada Senin, 2 Juni 2025, untuk menyerahkan bantuan sekaligus melihat langsung kondisi para penyintas.
“Kami turut prihatin atas kejadian tersebut, apalagi beberapa korban adalah para guru yang notabene adalah anggota PGRI. Maka sudah menjadi kewajiban organisasi untuk datang membantu,” ujar Muhdi mewakili PGRI Jawa Tengah.
Dalam kesempatan itu, PGRI Jateng menyerahkan bantuan tunai senilai Rp120 juta kepada para korban. Muhdi menyebut, bantuan tersebut adalah bentuk nyata solidaritas organisasi terhadap anggotanya yang terdampak.
"Kami berdoa kondisi bisa lekas pulih dan bantuan tersebut bisa meringankan beban para korban," ujarnya.
Sementara itu, Rektor UPGRIS Sri Suciati menjelaskan bahwa bantuan yang disalurkan merupakan bagian dari tradisi tahunan kampus dalam rangka perayaan dies natalis.