jatim.jpnn.com, SURABAYA - Dua jemaah calon haji (JCH) asal Tulungagung yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 2 harus mendapat penanganan medis setelah tiba di Asrama Haji Surabaya, Kamis (1/5).
Keduanya mengalami keluhan kesehatan yang diduga dipicu oleh faktor usia dan kelelahan selama dalam perjalanan.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Timur Akhmad Sruji Bahtiar mengungkapkan tim medis langsung memberikan penanganan intensif kepada dua jemaah tersebut.
Salah satu jemaah diketahui mengalami tekanan darah tinggi, sedangkan yang lainnya menunjukkan gejala kadar hemoglobin (Hb) rendah.
“Keduanya sempat dirujuk ke Poli Kesehatan Asrama Haji untuk mendapat perawatan. Mereka berasal dari kloter 2 asal Tulungagung,” ujar Sruji.
Menurutnya, jarak tempuh yang cukup jauh serta kondisi fisik para jemaah yang lanjut usia (lansia) kemungkinan besar menjadi pemicu munculnya keluhan kesehatan.
“Faktor kelelahan karena perjalanan panjang dan usia lanjut sangat berpengaruh. Harapannya setelah mendapatkan perawatan, kondisi mereka membaik dan bisa ikut berangkat malam ini,” jelasnya.
Namun, apabila kondisi dua jemaah tersebut belum stabil, mereka akan diberangkatkan bersama kloter berikutnya demi alasan keselamatan.