jpnn.com - BATURAJA - Harga emas perhiasan di Kota Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, makin naik. Pada Sabtu (19/4) pagi, harga emas perhiasan di Baturaja menembus Rp 11.360.000 per suku atau per 6,7 gram.
"Pagi ini harga emas perhiasan mencapai Rp11.360.000 per suku," kata Wati pemilik Toko Emas Makmur di Baturaja, Sabtu (19/4).
Menurut dia, kenaikan harga tersebut akibat Presiden Amerika Serikat Donald Trump memerintahkan penyelidikan terhadap kemungkinan tarif pada semua impor mineral penting AS yang menandai eskalasi lain dalam perselisihannya dengan mitra dagang global dan upaya menekan China.
"Yang pastinya harga emas naik karena mengikuti fluktuasi nilai tukar dolar," katanya.
Di sisi lain, Toni, pemilik Toko Emas Sinar Ogan, mengungkapkan meskipun daya beli menurun, transaksi emas tetap ramai, tetapi lebih didominasi oleh masyarakat yang menjual emas.
"Sekarang ini masyarakat yang membeli emas rata-rata untuk kebutuhan mahar pernikahan saja. Itupun paling banyak satu suku," ungkapnya.
Saat ini, masyarakat justru lebih memilih menjual emas simpanan untuk memenuhi kebutuhan ekonomi di tengah lonjakan harga yang kian tinggi.
"Warga banyak yang lebih memilih menjual emas dari pada membeli akibat kondisi ekonomi yang belum stabil," ujarnya.
