jatim.jpnn.com, JOMBANG - Wanita yang ditemukan tewas mengapung di di Sungai Kanal turi Tunggorono, Desa Pacarpeluk, Kecamatan Megaluh, Kabupaten Jombang diduga sebagai korban perampokan.
Kasat Reskrim Polres Jombang AKP Margono Suhendra menjelaskan korban berinisial PRA (18) warga Dusun/Desa Sebani, Kecamatan Sumobito itu masih duduk di bangku SMA.
Berdasarkan pengakuan dari pihak keluarga, korban sebelum ditemukan meninggal sempat izin hendak COD (cash on delivery). Namun, barang apa dan dengan siapa dia bertemu masih belum diketahui.
"Dari hasil pemeriksaan terhadap keluarga, kemarin korban izin keluar. Tidak menyampaikan bertemu siapa. Korban izin COD dan dari saksi menyebut dia (korban) tidak menghubungi (keluarga) saat keluar," kata Margono, Selasa (11/2).
Sementara itu, paman korban Suwari mengatakan kemenakannya itu izin hendak COD pada Senin (10/2) sore. Saat itu, ayah korban juga berpesan agar tidak terlalu malam pulangnya.
Keluarga pun mulai khawatir karena ponsel milik korban tidak bisa dihubungi. Mereka sempat menelepon beberapa kali mulai pukul 19.00 WIB, tetapi tetap tidak tersambung.
Hingga kemudian sekitar pukul 01.00 WIB dini hari, saat ditelepon sempat tersambung, tetapi tidak diangkat.
"Antara pukul 01.00 WIB aktif, tetapi tidak diangkat sampai begadang dan pagi tadi baru ada kabar (temuan jenazah)," ucap dia.
