jatim.jpnn.com, SURABAYA - Dinas Pendidikan Jawa Timur memastikan pelayanan pengambilan PIN dalam proses Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tetap berjalan selama hari libur dan cuti bersama, termasuk Sabtu dan Senin pada 7 dan 9 Juni 2025.
Kepala Dinas Pendidikan Jatim Aries Agung Paewai mengatakan pelayanan verifikasi dan validasi (verval) berkas tetap dibuka di setiap satuan pendidikan.
Hingga hari kelima, Jumat (6/6) pukul 17.26 WIB, sebanyak 257.998 calon murid baru telah mengajukan PIN. Dari jumlah itu, 202.575 sudah mendapatkan PIN, sedangkan 55.243 lainnya masih dalam proses verifikasi.
Aries menyebut pihaknya telah turun langsung ke sejumlah sekolah untuk memastikan pelayanan berjalan baik.
"Saya harapkan selama proses SPMB, terutama pengambilan PIN, tidak ada masyarakat yang merasa kesulitan," ucap Aries.
Menurut Aries, sejumlah persoalan yang dihadapi calon pendaftar antara lain berkas tidak lengkap, seperti dokumen asli yang belum dilampirkan, atau Kartu Keluarga (KK) yang berusia kurang dari satu tahun.
Bagi calon peserta jalur mutasi, harus melampirkan Surat Keterangan Pindah Domisili (SKPD) dari Dinas Dukcapil. Bila KK kurang dari setahun, harus dilampiri KK lama atau surat kehilangan dari kepolisian.
"Khusus kasus domisili karena bencana, surat keterangan dari kepala desa tetap sah, tetapi harus disertai SK dari BPBD," ujar Aries.