jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Bayar andong wisata di kawasan Malioboro sudah bisa menggunakan Quick Response Code Indonesian Standard atau QRIS.
Kemudahan transaksi tersebut bagian dari program digitalisasi sektor pariwisata Kota Yogyakarta.
Pembayaran melalui QRIS diinisiasi Pemerintah Kota Yogyakarta, Bank Indonesia dan Bank BPD DIY.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia DIY Sri Darmadi Sudibyo mengatakan modernisasi ini memberikan sejumlah keuntungan.
“Dengan QRIS kusir andong terhindar dari uang palsu, tidak perlu menyiapkan uang kembalian dan transaksi tercatat otomatis untuk membangun credit profile," katanya, Rabu (5/11).
Darmadi mengatakan pencatatan transaksi secara digital akan membuka peluang pelaku andong wisata untuk mengakses pembiayaan usaha.
"Program digitalisasi ini diharapkan memberikan dampak ekonomi nyata bagi kusir andong, meningkatkan kualitas layanan wisata sekaligus memperkuat Yogyakarta sebagai kota budaya yang mampu beradaptasi dalam era smart city," ujar Darmadi.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Yogyakarta Kadri Renggono mengatakan bahwa andong berperan penting dalam memperkuat citra kota budaya.


















































