jpnn.com, JAKARTA - Warga Kebon Jeruk, Jakarta Barat, digegerkan oleh penemuan mayat seorang pria dalam keadaan membusuk di sebuah gubuk, Sabtu (20/7).
Mayat tersebut ditemukan dalam posisi duduk menghadap pintu dengan kaki terlipat ke belakang, sementara bagian kepala tidak terlihat.
"Kondisinya sudah membusuk, kaki tinggal tulang," kata Satria (46), petugas Suku Dinas Sumber Daya Air Kebon Jeruk, di lokasi kejadian. Mayat pria itu ditemukan di sebuah gubuk di bantaran Kali Pesanggrahan.
Satria menjelaskan, sebelum kedatangannya, warga sudah memadati lokasi sekitar tempat kejadian perkara (TKP). "Posisi sudah ramai, sudah banyak warga, sekitar enam orang di pagar dekat kandang kambing," ujarnya sambil menunjuk ke arah gubuk.
Warga kemudian meminta Satria memeriksa gubuk tersebut. Mayat ditemukan dalam posisi seperti duduk tahiyat akhir saat sholat. "Awalnya warga memanggil saya minta tolong. Kata warga ada bau, dan saya diminta menemani mengecek. Ternyata bau busuk itu berasal dari mayat," ungkapnya.
Satria tidak mengetahui identitas korban, tetapi menurut keterangan warga, pria itu adalah suami seorang wanita yang sering mengantarkan makanan ke gubuk tersebut. "Ada bekas makanan dari istrinya yang digantung. Menurut warga, istrinya masih suka memberikan makan," tambahnya.
Hingga berita ini diturunkan, kepolisian belum memberikan keterangan resmi terkait temuan mayat tersebut. (antara/jpnn)
