jpnn.com, RIAU - Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) melalui Sub holding PTPN IV PalmCo berhasil meraih Sertifikat Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca (SPE-GRK).
Sertifikat yang berperan penting dalam memperkuat ekosistem perdagangan karbon nasional tersebut tercatat merupakan yang pertama diraih dalam industri perkebunan nasional.
Menteri Lingkungan Hidup RI Hanif Faisol Nurofiq menyerahkan langsung secara simbolis SPE-GRK kepada manajemen PTPN IV PalmCo di Instalasi Pembangkit Tenaga Biogas Lubuk Dalam, Kabupaten Siak, Provinsi Riau, Sabtu (10/5).
Penghargaan diterima langsung Region Head Regional III PalmCo Ahmad Gusmar Harahap disaksikan oleh Direktur Strategi dan Sustainability PTPN IV Ugun Untaryo.
"Selamat kepada jajaran PTPN IV PalmCo. Sertifikat ini menjadi bukti bahwa kita mampu mereduksi emisi dari sektor agrikultur," kata Hanif.
Hanif mengatakan awalnya sempat pesimistis bahwa sektor perkebunan mampu menekan emisi, namun, dirinya kembali mengapresiasi keseriusan PTPN IV PalmCo yang terus fokus melaksanakan beragam inisiatif dalam melaksanakan program enviroment, social, and governance (ESG), salah satunya dekarbonisasi guna mendukung program net zero emission (NZE) 2060.
Dia juga meminta agar perusahaan lainnya dapat belajar dari PTPN IV PalmCo, dengan berkunjung dan belajar langsung dari PTBg Cofiring Lubuk Dalam untuk mempelajari serta memperoleh SPE-GRK ini.
"Ini tidak gampang, tapi teman-teman PTPN IV bisa. Sekjen Gapki bisa inisiasi temanteman lainnya untuk belajar dari sini," tuturnya.