bali.jpnn.com, KARANGASEM - Tim SAR gabungan menghentikan pencarian I Made Rerod, kakek berusia 75 tahun yang tak kunjung kembali ke rumahnya sejak Kamis (5/6) lalu.
Tim SAR memutuskan menghentikan pencarian Senin hari ini (9/6) setelah operasi yang berlangsung sejak empat hari terakhir gagal menemukan warga Desa Seraya, Karangasem itu.
Operasi SAR dihentikan meski tim belum juga menemukan tanda-tanda keberadaan korban, kakek I Made Rerod.
"Operasi SAR telah memasuki hari keempat, pencarian berlangsung di area-area yang dicurigai ada target, tetapi sampai saat ini belum ditemukan," ujar Koordinator Pos Pencarian dan Pertolongan Karangasem Ngurah Eka Wiadnyana, Senin (9/6).
Menurut Ngurah Eka Wiadnyana, merujuk Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2024, operasi SAR dilaksanakan dalam jangka waktu paling lama tujuh hari.
Namun, Senin hari ini (9/6) pihak keluarga korban menginginkan untuk menghentikan pencarian dan akan melakukan upacara sesuai kepercayaan adat daerah setempat.
Keluarga korban menggunakan kearifan lokal untuk mencari keberadaan korban.
Ngurah Eka Wiadnyana menjelaskan, upaya pencarian bisa kembali dilanjutkan apabila kembali menerima laporan ada penemuan.