bali.jpnn.com, DENPASAR - Tragedi meninggalnya Affan Kurniawan, 21, pengemudi ojek online (ojol) yang tewas dalam aksi unjuk rasa di Jakarta, turut menyisakan duka mendalam bagi personel Polri di jajaran Polda Bali.
Sebagai bentuk kepedulian, personel Polri bersama para pengemudi ojol yang beragama Hindu menggelar doa bersama di Pura Linggarcana Polda Bali, Selasa (2/9).
Ketua Pengurus Suka Duka Baradharma Polda Bali AKBP I Made Rustawan menyampaikan turut berbelasungkawa atas kejadian yang menimpa almarhum.
“Selain memohon keselamatan kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa, doa bersama ini juga bertujuan untuk mendoakan arwah semeton yang di Jakarta almarhum Affan Kurniawan, pengemudi ojol yang mendapat musibah saat ada unjuk rasa,” ujar AKBP I Made Rustawan.
AKBP I Made Rustawan menjelaskan beberapa hari lalu juga ada aksi unjuk rasa di depan Mapolda dan DPRD Bali.
Yang disayangkan dalam unjuk rasa tersebut sempat terjadi aksi anarkistis.
“Saya meminta kepada semeton driver ojol agar jangan mudah terprovokasi.
Jika mendapat informasi agar tidak langsung dipercaya, telusuri dulu kebenarannya.