PSI Maklumi Keputusan Menunda Pengangkatan CPNS, Ini Alasannya

4 hours ago 13

PSI Maklumi Keputusan Menunda Pengangkatan CPNS, Ini Alasannya

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Usulan kebutuhan formasi PPPK 2024 dan CPNS 2024 ditenggat 31 Januari. Ilustrasi Foto : Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) bisa memahami penundaan pengangkatan calon pegawai negeri sipil (CPNS) karena dilatarbelakangi alasan yang kuat.

"Penundaan dilakukan untuk memastikan sistem rekrutmen lebih transparan, adil, dan berbasis kebutuhan instansi. Karena itu, kami juga memohon teman-teman CPNS bisa lebih bersabar. Mas Wapres Gibran juga sudah mengatakan ada solusi yang akan disampaikan Pak Presiden Prabowo," kata Juru Bicara DPP PSI Putu Yoga, dalam keterangan tertulis, Kamis (13/3).

Pemerintah sedang menyusun peta jalan reformasi birokrasi agar sehingga perekrutan CPNS harus secermat mungkin.

"Dengan mengubah waktu pengangkatan, pemerintah dapat memastikan formasi yang tersedia, baik yang lama maupun yang baru, benar-benar memberikan dampak positif bagi masyarakat," tambah Yoga.

Di sisi lain, penundaan ini memberikan lebih banyak waktu untuk para CPNS dalam mempersiapkan diri.

"Mereka jadi punya waktu tambahkan untuk meningkatkan keterampilan dan memperkaya wawasan sebelum akhirnya masuk ke birokrasi. Pada akhirnya, SDM unggul di pemerintahan bisa berkinerja maksimal," lanjut mantan Ketua Presidium PP Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) tersebut.

Seperti diberitakan, pemerintah menunda pengangkatan CPNS, menjadi 1 Oktober 2025 dari sebelumnya Maret 2025.

Sedangkan pengangkatan calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) secara serentak dilaksanakan pada 1 Maret 2026 dari sebelumnya Juli 2025. (dil/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!

Partai Solidaritas Indonesia (PSI) bisa memahami penundaan pengangkatan calon pegawai negeri sipil (CPNS) karena dilatarbelakangi alasan yang kuat


Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |