jateng.jpnn.com, GIANYAR - PSM Makassar membawa misi besar saat menghadapi Persija Jakarta pada pekan ke-24 BRI Liga 1 2024/25 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu (23/2).
Pasukan Ramang bertekad mengakhiri tren negatif mereka yang belum pernah menang melawan Macan Kemayoran sejak 2017.
Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares mengakui laga ini akan menjadi tantangan berat. Persija memiliki pemain berkualitas dan rekor yang berpihak kepada mereka.
Namun, dia menegaskan timnya memiliki kesempatan emas untuk mengubah sejarah.
“Laga besok akan sangat sulit bagi kami. Persija adalah tim kuat dengan pemain-pemain hebat. Sejak 2017 kami belum pernah menang melawan mereka di Liga 1, tetapi ini adalah peluang untuk mengubah catatan itu,” ujar Tavares, Sabtu (22/2).
Kendati demikian, PSM harus menghadapi laga ini dengan kondisi yang kurang ideal. Sejumlah pemain absen karena cedera dan panggilan tim nasional, membuat Tavares harus memutar otak dalam menyusun strategi terbaik.
Dia juga berharap kepemimpinan wasit berjalan adil agar pertandingan berlangsung sesuai semangat fair play.
“Kami kehilangan enam pemain, dan beberapa lainnya dalam kondisi yang tidak seratus persen. Saya hanya berharap wasit bisa memimpin dengan baik. Itu sangat penting, karena dalam sebuah pertandingan, selain dua tim yang bertanding, tim wasit juga harus menjalankan tugasnya dengan baik,” tambah pelatih asal Portugal tersebut.
